Apple Menolak Tuduhan Kolusi Dengan Penerbit Buku
"Kita menyerahkan sepenuhnya harga jual kepada pihak developer, untuk menetapkan harga di Apple store. Pihak penerbitlah yang menetapkan harga penjualan buku di iBookstore," ujar Neumayr, seperti yang dilansir dari Time, Jumat (13/4).
Menurutnya, peluncuran iBookstore pada tahun 2010 dilatarbelakangi adanya inovasi dan kompetisi, untuk memecah cengkeraman monopoli Amazon di bidang industri penerbitan. Neumayr bersikeras bahwa struktur harga yang berlaku saat ini sama dengan yang ada di toko perangkat lunak milik Apple. Sehingga, Apple tidak ada sangkut pautnya dengan penentuan harga jual.
Sebelumnya, pemerintah AS, melalui Departemen Kehakiman, telah mengugat Apple dan lima penerbit buku di Amerika, karena telah bersekongkol dalam penentuan harga buku elektronik, dan membuat kesepakatan dengan tiga penerbit untuk menjual buku elektronik dengan harga yang mahal.
Adapun penerbit buku yang diduga bersekongkol dengan Apple adalah Hachette, HarperCollins, Simon & Shuster, Holtzbrinck Publishers, dan The Penguin Publishing Co. Ltd.
Gugatan itu juga berasal dari 15 negara yang menjadi wilayah penjualan buku elektonik dari Apple, yang menyatakan bahwa Apple dan penerbit membebankan pembeli lebih dari USD 100 juta dalam dua tahun terakhir, dengan manmbahkan harga $2 atau $3, dan kadang-kadang hingga $5 untuk setiap pembelian buku elektronik. (art)
