Pria Lewatkan Sarapan Berisiko Terserang Diabetes
Berdasarkan penelitian baru yang dilakukan oleh para ilmuwan Harvard School of Public Medicine di Amerika Serikat, pria yang melewatkan sarapan memberikan risiko yang besar terserang penyakit diabetes.
Hasil penelitian dipublikasikan di The American Journal of Clinical Nutrition, menyatakan bahwa ada hubungan yang erat antara melewatkan sarapan dengan peningkatan antara diet dan risiko terserang diabetes tipe 2.
Menurut penelitian, pria yang beraktifitas dan melewatkan sarapan hingga perut kosong tak terisi, memiliki risiko sebesar 20 persen terkena diabetes, dibandingkan mereka yang sudah sarapan sebelum keluar rumah. Namun, itu semua juga tergantung pada 'apa yang dimakan'.
Lain Frame, direktur penelitian diabetes di Inggris, mengatakan bahwa meski intuitif mengenai makan sehat yang diseimbangkan dengan konsumsi daging tiga kali sehari sangat baik untuk menjaga kesehatan, namun belum ada kejelasan dalam penelitian itu mengenai sarapan dan makanan seperti apa yang sehat itu.
"Sangat direkomendasikan pada setiap orang untuk melakukan diet seimbang yang sehat dengan mengkonsumsi buah-buahan dan sayuran, serta harus rendah gula, garam, dan lemak, yang berlaku untuk sarapan dan semua makanan utama lainnya," ujar Frame.
Jadi, bagaimana pun juga, sempatkan sedikit waktu untuk sarapan sebelum Anda beraktifitas. Penelitian terbaru dari lembaga yang sama juga menyatakan bahwa pria yang mengkonsumsi minuman bersoda memiliki peningkatan risiko penyakit jantung. (art)
