Endapan Air Laut di Mars Bukan Tanda Kehidupan
![]() |
| Planet Mars. Foto: Nasa |
Jeremie Mouginot dari University of California, Irvine, dan rekannya telah menganalisis lebih dari dua tahun data dan menemukan bahwa material di dataran utara tingkat kepadatannya sangat rendah.
"Kami menafsirkan ini sebagai deposito sedimen, mungkin serupa es," kata Dr Mouginot. "Ini merupakan indikasi baru yang kuat bahwa pernah ada sebuah samudera di sini."
Keberadaan lautan di Mars kuno telah diduga sebelumnya. Misi ruang angkasa sebelumnya telah mengidentifikasi adanya 'pantai' di planet ini.
Deposito sedimen, seperti dilansir Daily Mail, adalah bukti lebih lanjut bahwa di masa lalu ada air di Mars. Tim Mouginot mengatakan lautan mungkin ada di planet ini dua kali. Pertama, empat miliar tahun lalu, ketika kondisi menghangat. Kedua, juga miliar tahun yang lalu ketika es mencair di bawah permukaan.
Para ilmuwan mengatakan bahwa lautan terbaru di Mars, tiga miliar tahun lalu, mengering terlalu cepat. "Radar kami meresap ke dalam tanah, 60-80 meter pertama di bawah permukaan planet," kata Wlodek Kofman, dari tim radar. "Pada semua kedalaman ini, kita melihat bukti adanya endapan sedimen dan es."
Dalam satu juta tahun atau kurang, Mouginot memperkirakan, air dibekukan kembali di bawah tanah lagi, atau berubah menjadi uap dan terangkat secara bertahap ke atmosfer.
"Saya tidak berpikir itu merupakan bentuk samudera dalam waktu yang cukup lama untuk merefleksikan ada bentuk kehidupan di sana," katanya.
Sumber : Tempo.Co
